A. GPM ( Gross Profit Marjin)
GPM=Total
Penjualan – ATP
Semakin tinggi
nilai GPM maka semakin baik untuk perusahaan.
B. Operating Profit Marjin ( Rasio Laba Operasi)
Semakin meningkat
rasionya dari nilai normal maka semakin baik untuk perusahaan
C. (ROA)Return On Asset
ROA = Laba Bersih
yang tersedia untuk pemegang saham : Total Aktiva
Semakin meningkat
rasio ROA dari nilai normalnya maka keadaan tersebut semakin baik.
D. ROE (Return On Equity) atau Tingkat Pengembalian terhadap Modal
ROE = Laba bersih
yang tersidia untuk pemegang saham biasa : Modal atau Saham biasa.
Semakin cepat
tingkat ratio pengembalian modal maka semakin baik keadaan untuk perusahaan
E. Total Asset Turn Over ( Rasio Peredaran Total Aktiva
Semakin tinggi
nilai rasionya maka akan semakin baik bagi perusahaan
F. Average age inventory ( Rata-rata umur persediaan)
Semakin tinggi
rasionya maka semakin buruk bagi perusahaan, hal ini karena perusahaan tertalu
banyak menyimpan persediaan yang ada di pabrik maupun gudang. Dalam hal ini
persediaan seharusnya liquid.
G. Inventory Turnover (Rasio Kecepatan Peredaran Persediaan)
Semakin tinggi
nolai rasionya dari ratio normal maka akan semakin baik untuk perusahaan.
H. Average Collection Period (Rata-rata Pengumpulan Piutang
Apabila tingkat pengembalian
piutang lebih cepat maka semakin baik untuk perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar