Selasa, 02 Desember 2014

Menganalisis Jenis-jenis Rasio

        A.      GPM ( Gross Profit Marjin)

GPM=Total Penjualan – ATP

Semakin tinggi nilai GPM maka semakin baik untuk perusahaan.

      B.      Operating Profit Marjin ( Rasio Laba Operasi)

Semakin meningkat rasionya dari nilai normal maka semakin baik untuk perusahaan

      C.      (ROA)Return On Asset

ROA = Laba Bersih yang tersedia untuk pemegang saham : Total Aktiva

Semakin meningkat rasio ROA dari nilai normalnya maka keadaan tersebut semakin baik.

     D.      ROE (Return On Equity) atau Tingkat Pengembalian terhadap Modal

ROE = Laba bersih yang tersidia untuk pemegang saham biasa : Modal atau Saham biasa.

Semakin cepat tingkat ratio pengembalian modal maka semakin baik keadaan untuk perusahaan

     E.       Total Asset Turn Over ( Rasio Peredaran Total Aktiva

Semakin tinggi nilai rasionya maka akan semakin baik bagi perusahaan

     F.       Average age inventory ( Rata-rata umur persediaan)

Semakin tinggi rasionya maka semakin buruk bagi perusahaan, hal ini karena perusahaan tertalu banyak menyimpan persediaan yang ada di pabrik maupun gudang. Dalam hal ini persediaan seharusnya liquid.

     G.     Inventory Turnover (Rasio Kecepatan Peredaran Persediaan)

Semakin tinggi nolai rasionya dari ratio normal maka akan semakin baik untuk perusahaan.

    H.      Average Collection Period (Rata-rata Pengumpulan Piutang

Apabila tingkat pengembalian piutang lebih cepat maka semakin baik untuk perusahaan

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar